Puruk Cahu, Pojokinformasi.com — Dalam upaya meningkatkan kesiapsiagaan petugas menghadapi kondisi darurat di medan sulit, pelatihan dasar pertolongan dengan teknik tali tamali, ascending, dan descending digelar pada 23 November 2025. Kegiatan ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat kemampuan teknis personel dalam proses pertolongan pertama dan evakuasi di berbagai situasi ekstrem.
Pelatihan intensif tersebut berfokus pada pemahaman penggunaan tali, teknik pengikatan yang benar, serta prosedur naik dan turun (ascending–descending) yang aman dan efektif. Peserta dibekali keterampilan dasar yang sangat dibutuhkan dalam operasi penyelamatan, terutama di wilayah dengan kontur berat seperti tebing, jurang, lembah, hingga area rawan bencana lainnya.
Instruktur pelatihan menegaskan bahwa penguasaan teknik tali tidak hanya untuk menjamin keselamatan korban, tetapi juga keselamatan petugas penyelamat. Menurutnya, kesalahan kecil dalam pengikatan ataupun dalam pergerakan menggunakan tali dapat berpotensi menimbulkan risiko fatal, sehingga standar prosedur keselamatan selalu menjadi prioritas selama latihan berlangsung.
Melalui kegiatan ini, para personel diharapkan mampu meningkatkan kemampuan teknis serta dapat bergerak lebih cepat, tepat, dan terukur dalam setiap misi pertolongan darurat. Pelatihan ini juga menjadi sarana memperkuat kerja sama tim dalam menghadapi beragam tantangan di medan ekstrem.
Ke depan, pelatihan tali tamali beserta teknik ascending dan descending direncanakan menjadi agenda rutin guna membentuk personel yang semakin profesional, sigap, dan siap diterjunkan kapan pun dibutuhkan dalam operasi penyelamatan.
(Rocky Hanter)